Ku
menatapnya, saat dia menatap langit di tepi laut yang sama..
Ku
kirimkan pada gelombang mimpi mimpiku yang patah
Terduduk
ku disini oleh kenyataan..
Tak
ada hati yang memiliki
Hanya
sebentuk arti
Seberapa
jauh tangan menggapai
tak
akan mencapai
Pada
angin kubertanya, adakah hatinya masih bersuara yang sama??
Ku
pernah hadir di hatinya
dan
seyakinnya masih di sana
Haruskah
kuberjalan saja
dan
berdoa agar tak terlihat
atau
berubah haluan
merindukan
ketidaksengajaan berikutnya
Jika
aku mendekat
;
masihkah ia tertawa ?